Jorge Martin menegaskan, prioritasnya hanyalah promosi ke Ducati untuk MotoGP 2025. Namun, jika hal itu tak terwujud Martin bersedia gabung tim pabrikan lain.
Setelah memperpanjang kontrak Francesco Bagnaia, Ducati sedang mencari pebalap keduanya. Menurut kabar yang beredar, opsinya di antara mempertahankan Enea Bastianini, atau merekrut Jorge Martin atau Marc Marquez.
Jorge Martin sendiri sedang menikmati start bagus di MotoGP 2024. Pebalap Pramac itu sukses memenangi tiga dari total delapan balapan pertama sehingga memuncaki klasemen dengan perolehan 92 poin. Martin mengungguli duo Ducati Bagnaia (75) dan Bastianini (70), serta Marquez (60).
Kendati demikian, tidak sedikit yang “menjagokan” Marc Marquez akan dipilih sebagai tandem baru Bagnaia. Tidak bisa dipungkiri reputasi Marquez lebih besar dari pebalap manapun di atas lintasan. Selain itu juara dunia delapan kali ini pun kompetitif di atas GP23 walau pencapaiannya masih mentok sebagai runner-up tiga kali.
Baru-baru ini Jorge Martin diwawancara menyangkut masa depannya. Saat ditanya tentang pindah ke Honda atau Yamaha karena lebih mudah dimasuki, Martinator menjawab: “Semuanya itu berisiko… tapi toh Fabio Quartararo telah memperpanjang kontraknya di sana, sebagai contoh. Itu artinya dia punya keyakinan pada rencana tim,” kata dia kepada Sky.
“Namun, sekarang aku hanya harus memikirkan tentang balapan dan melakukan yang terbaik,” lanjut pebalap berusia 26 tahun ini.
“Tujuan utamaku tetap Ducati pabrikan. Kuharap aku bisa berlanjut dengan Ducati. Namun, jika memang tidak memungkinkan aku akan balapan untuk tim pabrikan yang lain,” ceplos Jorge Martin.